Pembukaan Festival Salo Karajae 2022 ditandai dengan pemukulan gong dan kembang api, pada Selasa (27/9/2022) malam. Pembukaan itu berlangsung di Tonrangeng Riverside, Kelurahan Sumpang Minangae, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare. Even pesisir terbesar di Sulsel ini menyajikan acara fenomenal berestetika tinggi yang dikemas secara apik menggunakan teknologi canggih. Panggung terapung yang terbentang di atas sungai (Salo’) Karajae ini pun menambah pesona pembukaan Salo’ Karajae yang dihadiri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI dan Pemerintah Provinsi Sulsel, serta sejumlah kepala daerah di Sulsel ini.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel, Prof Muhamamd Jufri pun tak henti-hentinya memuji kreativitas Parepare menghadirkan even yang disebutnya luar biasa itu. “Saya pun tidak yakin berada di Torangeng River Side (Parepare). Keindahan dengan memadukan unsur teknologi dan kreativitas yang kita saksikan ini wow, keren. Tepuk tangan dong semuanya untuk Kota Parepare,” ujar Prof Muhammad Jufri, menyerukan.
“Atraksi wisata bahari dikemas apik dan unik. Layak kita catat sebagai even nasional,” lanjut dia, memuji.
Pujian senada juga diungkapkan Kurleni Ukar, Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi Kemeparekraf RI mewakili Menparekraf RI, Sandiaga Uno. “Pak Wali Kota (Taufan Pawe) menghadirkan even luar biasa. Ini bisa menghadirkan wisatawan mancanegara. Saya berharap Festival Salo’ Karajae kembali masuk dalam KEN 2023,” kata dia.
Wali Kota Parepare Taufan Pawe pun menyampaikan rasa bangganya atas terlaksananya event tahunan tersebut.
“Ini merupakan kebanggaan bagi kami terpilih menjadi salah satu event pariwisata nasional dan berkat kerja keras pemerintah dari tahun ke tahun menampilkan event yang luar biasa,” jelasnya.