PAREPARE- Kota Parepare ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Pelatihan Jurnalistik dan Database Online Muhammadiyah se Indonesia. Pelatihan ini akan digelar Jumat–Ahad, 28–31 Juli 2017 mendatang.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Parepare, Drs. H. Sawaty Lambe, menjelaskan, pelatihan tersebut bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan jurnalistik, termasuk skill pengelolaan website dan database online Muhammadiyah.
Pelatihan ini bakal diikuti sekitar 140 orang peserta, utusan PDM dari berbagai daerah di Indonesia, dan utusan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah. Salah satunya adalah Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat.
“Mereka telah mengkofirmasikan kehadirannya, salah satunya Jawa Barat. Begitu juga Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat, mereka menyatakan siap ikut, “ terang Sawaty Lambe di sela rapat pemantapan panitia di Kantor Sekretariat Pimpinan Daerah Muhamamdiyah Parepare, Selasa, 24 Juli.
Dijadwalkan hadir Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr H Dadang Kahmad, dan Ketua Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) pusat, Dr. Muchlas, M.T. ”Ini tentu suatu kepercayaan tersendiri bagi Kota Parepare, dan Insya Allah acaranya dibuka oleh Bapak Walikota,” ungkapnya.
Sekretaris PDM Parepare, M. Nasir, menjelaskan, akan ada kunjungan (city tour) untuk seluruh peserta di beberapa obyek penting di Parepare. Salah satunya Kantor Sekretariat PD Muhammadiyah Parepare dan Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun.
Ini disampaikan Nasir dalam rapat koordinasi antara panitia pusat dari Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan (MPI PWM Sulsel dengan panitia local di Kantor Sekretariat PD Muhammadiyah Parepare, Selasa, 25 Juli.
“Dampak positifnya bagi daerah sangat bagus. Sebab, peserta nantinya akan mempublikasikan tempat-tempat bersejarah di Kota Parepare yang tentu ini juga akan mempromosikan pembangunan Kota Parepare,” katanya.
Pelatikan jurnalistik sendiri akan dilaksanakan berpusat di Kampus Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar). Rencananya di akhir pelatihan akan digelar Deklarasi Gerakan Jurnalistik Online Sehat.
Panitia pusat dari Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel, Basri Mattewayang melaporkan, hingga saat ini jumlah peserta yang mengkonfirmasikan unruk hadir telah mencapai 70 orang utusan.
“Kita target hingga 140 peserta. Kita sudah dapat konfirmasi dari 17 kabupaten kota di Sulsel yang siap mengirim utusan. Sementara dari luar provinsi, beberapa daerah juga yang telah menyatakan kesiapan mengirim utusan mereka,” ucap Basri.
Selain Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Jawa Barat, Sulawesi Barat. Beberapa provinsi lain juga telah menyatakan kesiapannya, salah satunya adalah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Teggara.
Diperkirakan jumlah utusan yang melakukan konfirmasi akan terus bertambah, mengingat masih ada tiga hari lagi pendaftaran sebelum ditutup pada Jumat tanggal 28 Juli nanti.